Pemberian Senjata AS kepada PRRI (Hizbullah dsb) dan Pilot Tempur Allen Pope beserta pesawat Pembomnya.
Barusan ngobrol sama teman sekantor yang usianya cukup tua. Dulu dia biasa makan di tengah sawah di Sumatera Barat dengan belut yang ditangkap dari situ. Namun sekarang belum pernah lagi ke situ karena ternyata rumah dan tanah keluarganya dirampas pasukan pemerintah. Yang mengambil ya orang2 Sumbar juga dari unsur PKI yang pro pemerintah.
Sementara ayahnya dari Hizbullah (Masyumi) mengungsi ke Jakarta. Ternyata pada pemberontakan PRRI, AS memberi senjata kepada PRRI termasuk Hizbullah guna menjatuhkan Bung Karno. Di rumahnya saat itu penuh senjata AS katanya.
Pemberontakan PRRI sebetulnya wajar mengingat pemerintah Pusat yang menyimpang dan tidak memuaskan. Namun jika mereka lemah dan AS tidak memberi bantuan senjata, rasanya tidak berani mereka berontak. Karna justru kehancuran lebih besar yang didapat.
Saya periksa dari beberapa website yang ada dan ternyata memang bantuan AS kepada para pemberontak, meski nama mereka Hizbullah / Islam, itu biasa. Yang penting pemerintah yang mereka benci seperti Soekarno saat itu bisa tumbang.
“Mujahidin Suriah” bersama Senator AS, John McCain seorang Kristen radikal… http://kabarislamia.com/2013/08/06/mujahidin-zionis-as |
Tak jarang AS bukan cuma mengirim senjata. Tapi juga pesawat pembom berikut pilotnya seperti Allen Pope yang kemudian ditembak jatuh oleh TNI.
Kekalahan pemberontak PRRI termasuk Hizbullah mengakibatkan eksodus besar2an warga Minang ke seluruh penjuru tanah air. Jadi merantaunya warga Minang, selain memang ada sifat perantaunya juga dipicu oleh peperangan dan perampasan tanah oleh pihak yang menang.
“Mujahidin” gadungan Mouaz Moustafa bersama zionis Bernard Henry Levy menghancurkan Libya dan Suriah
http://instagram.com/p/SiuVWGFHiu/
https://twitter.com/soccermouaz/status/273489266737307648
|
Berikut keterlibatan AS dalam pemberian senjata kepada para pemberontak meski itu memakai nama Hizbullah / Mujahidin:
Lobi-lobi Israel di Barat berhasil menggalang dukungan untuk mengumpulkan senjata bagi pemberontak Suriah. Inggris dan Prancis serta Amerika dengan suka rela memberikan senjata cuma-cuma kepada pemberontak. Ini serupa dengan tindakan Amerika membagikan senjata kepada PRRI tahun 1958-1960 saat memberontak kepada presiden Soekarno. Sekali lagi Barat mengobarkan pertumpahan darah di tanah Arab.
http://efrizalmalalak.blogspot.com/2012_09_01_archive.html
Allen Lawrence Pope
Allen Lawrence Pope adalah seorang tentara bayaran yang ditugasi CIA dalam berbagai misi. Beberapa misinya dilakukan di Asia Tenggara di antaranya saat pertempuran di Dien Bien Phu, Vietnam dan pada saat pemberontakan PRRI/Permesta di Indonesia. Dia tertangkap oleh TNI ketika usahanya mengebom armada gabungan Angkatan Bersenjata Republik Indonesia dengan pesawat pembom B-26 Invader AUREV gagal dan akhirnya berhasil ditembak jatuh.
http://id.wikipedia.org/wiki/Allen_Lawrence_Pope
Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia (biasa disingkat dengan PRRI) merupakan salah satu gerakan pertentangan antara pemerintah daerah dengan pemerintah pusat (Jakarta) yang dideklarasikan pada tanggal 15 Februari 1958 dengan keluarnya ultimatum dari Dewan Perjuangan yang dipimpin oleh Letnan Kolonel Ahmad Husein di Padang, Sumatera Barat, Indonesia.
Pengaruh dari peristiwa ini juga menyebabkan timbulnya eksodus besar-besaran suku Minangkabau ke daerah lain
http://id.wikipedia.org/wiki/Pemerintahan_Revolusioner_Republik_Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar