Iklan 2

Rabu, 28 Agustus 2013

PKS Terus Fitnah Al-Azhar, Apa Maunya?

PKSKalau tokoh IM/PKS dikabarkan negatif meski sumbernya dari 10 Media Massa, kita disuruh: TABAYYUN... TABAYYUN... TABAYYUN... Tapi thd Muslim lain yg tak sepaham, Fitnah dari seorang Fasik langsung disebar ke mana2 tanpa TABAYYUN. Adilkah itu? 



Sholat kalau memfitnah dan membunuh Muslim juga ujung2nya ke neraka.



“Akan keluar suatu kaum dari umatku, mereka membaca Alquran, bacaan kamu dibandingkan dengan bacaan mereka tidak ada apa-apanya, demikian pula shalat dan puasa kamu dibandingkan dengan shalat dan puasa mereka tidak ada apa-apanya. Mereka mengira bahwa Alquran itu hujjah yang membela mereka, padahal ia adalah hujah yang menghancurkan alasan mereka. Shalat mereka tidak sampai ke tenggorokan, mereka lepas dari islam sebagaimana melesatnya anak panah dari buruannya.” (HR. Abu Dawud)


 


Baca selengkapnya di: http://media-islam.or.id/2012/01/19/ciri-khawarij-tak-mengamalkan-al-quran-dan-membunuh-muslim/



Memfitnah Ulama Al Azhar itu tindakan tercela: “Mencela sesama muslim adalah kefasikan dan membunuhnya adalah kekufuran” (Bukhari no.46,48, muslim no. .64,97, Tirmidzi no.1906,2558, Nasa’I no.4036, 4037, Ibnu Majah no.68, Ahmad no.3465,3708)



“Kecelakaanlah bagi setiap pengumpat lagi pencela” [Al Humazah 1]



“Dan janganlah kamu ikuti setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina,yang banyak mencela, yang kian ke mari menghambur fitnah” [Al Qalam 10-11]



Baca selengkapnya di: http://media-islam.or.id/2012/02/07/larangan-mencaci-dan-membunuh-sesama-muslim/



Bukan cuma Syekh Ahmad Thayyib yg diserang. Syekh Al Azhar seperti Dr Ali Jum'ah juga mereka fitnah bahkan diancam dibunuh. Begitu pula Dr Ahmad Karimah. Ini memang Khawarij. Kalau secara lisan dan tulisan mereka memfitnah Syekh Al Azhar dgn keji, jangan kaget alau Syekh Al Azhar nanti mereka bunuh seperti Syekh Al Buthi dsb dgn alasan antek Al Sisi Mubarak dsb.



http://www.youtube.com/watch?v=yexixuNzuaY



“Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim.



Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.” [Al Hujuraat 11-12]



http://kabarislam.wordpress.com/2013/08/27/ikhwanul-muslimin-dan-pks-serang-syekh-al-azhar/




http://kabarislam.wordpress.com/2013/07/21/ikhwanul-muslimin-dan-bughotpemberontakan-bersenjata/



PKS Terus Lecehkan Al-Azhar, Apa Maunya?


Mosleminfo, Kairo—Runtuhnya rezim Ikhwanul Muslimin (IM) di Mesir memberikan efek domino yang sangat dahsyat bagi gerakan-gerakan Islam yang berafiliasi ke IM. Setelah strategi mereka gagal dalam memperburuk citra revolusi rakyat Mesir 30 Juni kemarin dengan menamakannya ‘kudeta militer’, kini mereka beralih untuk menyerang institusi Islam terbesar dan tertua di dunia saat ini, Al-Azhar.


IM telah menabuh genderang perang media untuk memperburuk citra militer dan Al-Azhar di mata dunia. Berbagai berita bohong baik berupa video maupuan foto sengaja disebar demi mendapatkan simpati dunia. Pihak militer pun tidak henti-hentinya juga untuk membela diri bahwa tragedi berdarah di Mesir selama ini justru dilakukan oleh pihak IM sendiri, atau justru dilakukan oleh pihak ketiga yang sampai sekarang masih menjadi ‘hantu’ bagi rakyat Mesir.


Sementara itu, PKS yang merupakan gerakan Islam Indonesia yang berafiliasi ke IM seakan tidak rela induknya diruntuhkan oleh rakyat Mesir. Mereka akhirnya bergerak rapi dan serempak untuk memuluskan kampanye media yang sedang dipimpin oleh IM Mesir.


Beberapa waktu lalu, situs-situs berlabel Islam yang dimotori oleh para kader PKS melakukan fitnah keji terhadap orang nomor satu di kalangan umat Islam Mesir, Grand Shaikh Al-Azhar Prof. Dr. Ahmad Thayeb. Mereka membuat berita pembusukan karakter Grand Shaikh dengan judul ‘Syeikh Made in Perancis’ yang pertama kali disebarkan oleh situs dakwatuna yang akhirnya disalin oleh beberapa situs PKS lainnya.


Seakan PKS belum puas dengan ulahnya tersebut. Partai yang mantan ketua umumnya saat ini terkena kasus korupsi impor daging sapi dan pernikahan di bawah tangan dengan daun muda ini, meriliskan tulisan provokatif lagi yang pastinya akan sangat melukai hati para ulama Al-Azhar dan para pelajar yang ikhlas menuntut ilmu di bumi Mesir sana. Tulisan tersebut diberi sebuah foto Grand Shaikh Al-Azhar yang diedit dengan memakai pakaian tentara dengan diberi tulisan ‘Syaikhul Askar’ yang berarti Syekh Tentara. Tulisan provokatif tersebut dirilis pertama kali oleh situs resmi pkspiyungan. PKS terkenal miliki banyak kader yang sedang menimba ilmu di Al-Azhar Mesir. Terbukti setiap pemilu, PKS mendapatkan suara terbanyak dan menang telak di Mesir dari partai-partai nasional lainnya. Sebenarnya apa yang dinginkan oleh PKS dengan melecehkan orang nomor satu di kalangan umat Islam Mesir itu? (*)






Tidak ada komentar:

Posting Komentar