Iklan 2

Rabu, 16 Oktober 2013

Inilah Media2 Fitnah yang Mengaku Islam

Inilah Media2 Fitnah yang mengaku “Islam”.

Kerjanya Fitnah dan Ghibah…
Syeikh Al Jum’ah selain mantan pemimpin Universitas Al Azhar Mesir juga mantan Mufti Agung Mesir. Gegabah sekali memfitnah beliau sebagai Syi’ah tanpa tabayyun. Ini membuktikan kaum Takfiri di bawah asal fitnah.
“Mencela sesama muslim adalah kefasikan dan membunuhnya adalah kekufuran” (Bukhari no.46,48, muslim no. .64,97, Tirmidzi no.1906,2558,
“Kecelakaanlah bagi setiap pengumpat lagi pencela” [Al Humazah 1]
“Dan janganlah kamu ikuti setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina,yang banyak mencela, yang kian ke mari menghambur fitnah” [Al Qalam 10-11]

Allah Ta’ala berfirman: “Janganlah sebagian diantara engkau semua itu mengumpat sebagian yang lainnya. Sukakah seorang diantara engkau semua makan daging saudaranya dalam keadaaan ia sudah mati, maka tentu engkau semua membenci -karena jijik terhadap perbuatan tersebut-. Takutlah kepada Allah, sesungguhnya Allah adalah Maha Menerima taubat lagi Penyayang.” (al-Hujurat: 12)

Modal "Buktinya" cuma fitnah seorang fasiq. Sama sekali tidak ada tabayyun kepada Syeikh Ali Jum'ah. Langsung fitnah tsb disebar ke mana2. Tabayyun ke Pihak yang Dituduh/Difitnah
“Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu. ” [Al Hujuraat 6]

Syeikh Ali Jum'ah difitnah tanpa diberi kesempatan membela diri: 
Bila dua orang yang bersengketa menghadap kamu, janganlah kamu berbicara sampai kamu mendengarkan seluruh keterangan dari orang kedua sebagaimana kamu mendengarkan keterangan dari orang pertama. (HR. Ahmad)
http://kabarislamia.blogspot.com/2013/07/cara-mendapatkan-berita-yang-benar.html
Di atas itu, media – media yang mengaku Islami tapi suka nyebarin berita bohong. Sok Islam tapi tukang dusta….
Jadi Islam yang bener dulu, biar dengan sendirinya syariat Islam bisa terwujud. Boro – boro teriak syariat tapi masih suka ngefitnah orang, apa jadinya kalau orang yang kayak gitu nerapin syariat islam….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar