Iklan 2

Sabtu, 22 Juni 2013

Foto Palsu Muhammad Al Arifi di Suriah oleh Syria Care Indonesia

Arifi di Gizan Saudi Arabia



Berita Palsu dari Syria Care.
Disebut foto ini bukti Al Arifi berjihad di Suriah.

Itu adalah Foto Arifi di JIZAN (Arab Saudi bagian selatan) yg diupload JANUARI 2010. Perang Suriah baru dimulai Maret 2011. Jadi foto itu palsu. Arab Saudi itu wilayah damai. Jadi kalau pun ada perang di Yaman, Arifi itu ada di belakang fron pertempuran.

Silahkan baca:
http://www.bnikhaled.com/vb/showthread.php?t=57601http://forums.islamicawakening.com/f17/the-salafi-groups-35150/http://www.coalles.com/vb/f-57/t-31988/https://bahrainforums.com/vb/%C7%E1%DA%D1%C8-%E6%C7%E1%DA%C7%E1%E3/504648.htmJika tak ada foto Arifi di Suriah, berarti memang Arifi tak pernah jihad ke Suriah sama sekali selama 2 tahun lebih ini...Hasil pencarian foto serupa di Google Images:

https://www.google.com/search?

Hasil Pencarian Foto Serupa di Google Images

Allah mengutuk orang yang banyak berbohong:

“Terkutuklah orang-orang yang banyak berdusta” [QS Adz Dzaariyaat:10]

Siksa yang pedih di neraka disediakan bagi para pendusta:

“Dalam hati mereka ada penyakit, lalu ditambah Allah penyakitnya; dan bagi mereka siksa yang pedih, disebabkan mereka berdusta.” [Al Baqarah:10]

“Kecelakaan besarlah bagi tiap-tiap orang yang banyak berdusta lagi banyak berdosa” [Al Jaatsiyah:7]

Arifi Bersama Tentara Arab Saudi

Dusta adalah satu ciri orang Munafik:

Nabi Muhammad SAW: “Tanda-tanda orang munafik ada tiga, yaitu bila berbicara dusta, bila berjanji tidak ditepati, dan bila diamanati dia berkhianat. “(HR. Muslim)

Nabi Muhammad SAW: “Celaka bagi orang yang bercerita kepada satu kaum tentang kisah bohong dengan maksud agar mereka tertawa. Celakalah dia…celaka dia.” (HR. Abu Dawud dan Ahmad)

Berdusta bukanlah sifat seorang Mukmin:

“Seorang mukmin mempunyai tabiat atas segala sifat aib kecuali khianat dan dusta. (HR. Al Bazzaar)

Orang yang membohongi temannya atau rakyatnya merupakan pengkhianat besar:

Suatu khianat besar bila kamu berbicara kepada kawanmu dan dia mempercayai kamu sepenuhnya padahal dalam pembicaraan itu kamu berbohong kepadanya. (HR. Ahmad dan Abu Dawud)

Baca selengkapnya di: http://media-islam.or.id/2009/06/24/jangan-berbohong-karena-dusta-ciri-orang-munafik/



Saya melihat video Youtube Al Arifi menyeru pendengarnya untuk berperang ke Suriah. Arifi berpidato di Riyadh, NAJD.

Ternyata foto Arifi di Gizan, selatan Arab Saudi di Januari 2010 menunjukkan Al Arifi juga menyeru ummatnya untuk berperang di Yaman.

Nabi berkata bahwa Syams (Suriah) dan Yaman adalah negara yg diberkahi Allah. Sementara Najd tempat Arifi tinggal itu sumber FITNAH (PEMBUNUHAN). Nah jika kita berpegang pada Al Qur'an dan Hadits, maukah kita mengikuti FITNAH dan melakukan perang/pembunuhan?


Ibnu Umar berkata, “Nabi berdoa, ‘Ya Allah, berkahilah kami pada negeri Syam dan Yaman kami.’ Mereka berkata, Terhadap Najd kami.’ Beliau berdoa, ‘Ya Allah, berkahilah Syam dan Yaman kami.’ Mereka berkata, ‘Dan Najd kami.’ Beliau berdoa, ‘Ya Allah, berkahilah kami pada negeri Syam. Ya Allah, berkahilah kami pada negeri Yaman.’ Maka, saya mengira beliau bersabda pada kali yang ketiga, ‘Di sana terdapat kegoncangan-kegoncangan (gempa bumi), fitnah-fitnah, dan di sana pula munculnya tanduk setan.’” [HR Bukhari] 



Foto Palsu Syria Care Indonesia 16 Juni 2013. Memang tidak ada foto Arifi di Suriah yang asli?


Foto Palsu Syria Care Indonesia









Like This Page · June 16 at 7:10am · 





Dalam khotbah Jumat 14 Juni 2013 di Kairo Mesir, Syeikh Muhammad Al-Arifi mengatakan bahwa ratusan Ulama dan Mujahidin bergabung Kamis malam.Dia bertemu Mujahidin asal Syria yang menerobos perbatasan demi bisa mewakili untuk pertemuan ini pada hari Kamis. Ratusan Ulama dari lebih 70 organisasi Islam tersebut berasal dari 50 negara. Mereka mendiskusikan dan mengeluarkan pernyataan bahwa Jihad telah menjadi kewajiban atas setiap Muslim untuk membantu Syia.Outlet Media, seperti biasa, menyerang Syeikh atas khotbahnya itu. Mereka berkata, jika dia begitu bersemangat tentang jihad dan menyeru orang untuk berangkat, mengapa dia sendiri tidak bertempur? Padahal syeikh bahkan telah berada di garis depan pertempuran sebanyak beberapa kali!Semoga Allah menjaga Mujahid mulia Syeikh Muhammad Al-Arifi. Aamiin..


Tidak ada komentar:

Posting Komentar