Assad Kejam dan Sadis?
Demonisasi?
Assad ngobrol bersama Ulama Aswaja seperti Syeikh Ahmad Hassun dan Allah Yarham Syeikh Ramadhan Al Buthy yang bertindak sebagai Imam.
Foto2 di atas menunjukkan akrabnya Bashar Al Assad dengan para ulama Sunni seperti Syekh Al Buthi dan Ahmad Hassoun. Assad tidak pernah melontarkan kebencian dan ancaman untuk para Ulama Sunni.
Justru pihak pro pemberontaklah seperti Syeikh Yusuf Al Qaradhawi, pemimpin Ikhwanul Muslimin, yang dengan garang mengeluarkan Fatwa hukuman mati untuk membunuh semua pendukung Assad dari tentara (Askariyyin), Sipil (Madaniyyin), Ulama (seperti Syekh Al Buthi), dan Orang2 Awam (Jahliyyin). Ini videonya:
[youtube http://www.youtube.com/watch?v=yexixuNzuaY?rel=0]
Setelah Fatwa Mati Yusuf Qaradhawi yang disiarkan TV Al Jazeera, banyak Ulama Sunni pendukung Assad yang tewas dibunuh. Syeikh Al Buthi, Syekh Hasan Syaifuddin, dan anak Syeikh Ahmad Hassoun tewas dibunuh.
Ini video pidato Syeikh Ahmad Hassoun setelah puteranya dibunuh. Hassoun berkata bahwa dia mempersiapkan puteranya berjihad. Tapi untuk melawan Israel. Bukan membunuh sesama Muslim. Sesama Arab Suriah:
[youtube http://www.youtube.com/watch?v=wj0QmykxMQs?rel=0&w=500&h=375]
Ini adalah Video bantahan dari putera Syeikh Al Buthi, Taufiq Al Buthi, yang kehilangan ayah dan anaknya di peristiwa pemboman di Masjid. Taufiq mengatakan bahwa semua saksi yang ada di masjid menceritakan cerita yang sama bahwa ada 1 pria yang membawa bom peledak. Dan sama sekali tidak ada suara tembakan:
[youtube http://www.youtube.com/watch?v=yMVUEljGU_c?rel=0&w=500&h=281]
Detik.com:
“Saya bersumpah, kami akan memakan jantung dan hati kalian…,” ujar pria tersebut merujuk pada tentara Suriah. Pria itu diidentifikasi sebagai Abu Sakkar, yang merupakan pendiri kelompok militan Farouq Brigade.Dalam versi tanpa sensor, terlihat dalam video bahwa Sakkar memerintahkan anak buahnya untuk membunuh tentara Suriah yang mereka temui dan kemudian memakan jantungnya mentah-mentah.
http://news.detik.com/read/2013/05/15/133738/2246506/1148/makan-jantung-tentara-suriah-pemberontak-akan-dihukum-berat?9911012
Sebelumnya Wahabi tidak mau mengaku dan menyalahkan tentara Suriah. Tapi karena foto dan video mukanya begitu jelas, maka Wartawan Time pun bisa menemukan dan mewawancarainya. Setelah ketahuan, baru “AKAN” menghukum berat. Kok tidak mengaku saja dari awal?
Inilah Sunnah ABU JAHAL yg diikuti Abu Sakkar…
[youtube http://www.youtube.com/watch?v=RFfnxK-YGGQ?rel=0&w=500&h=281]
Dalam Islam yg boleh dibunuh adalah pembunuh dan orang2 yg bughot/berontak thd pemerintahan yg ada:
Arfajah Ibnu Syuraih Ra berkata: Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa datang kepadamu ketika keadaanmu bersatu, sedang ia ingin memecah belah persatuanmu, maka bunuhlah ia.” Riwayat Muslim.Ini berita dari PEMBERONTAK SURIAH yg dikutip Antara:
Korban: 21.000 Tentara Suriah > 15.000 Pemberontak Suriah
http://www.antaranews.com/berita/374350/korban-perang-suriah-jadi-82000
Dari Wikipedia per 21 Mei 2013:
Korban: 22.000 Tentara Suriah > 18.000 Pemberontak Suriah
http://en.wikipedia.org/wiki/Syrian_civil_war
http://kabarislam.wordpress.com/2012/08/31/pembantaian-oleh-pemberontak-di-suriah/
Karena Perang Saudara memang terjadi di kota-kota/perumahan, maka warga sipil di sekitar tentara atau pemberontak niscaya akan jadi korban jika memang senjata yg digunakan adalah bom dari pesawat tempur serta meriam tank oleh tentara Suriah atau Bom Bunuh Diri serta Roket dan Peluncur Granat oleh para Pemberontak. Contohnya bom bunuh diri di Masjid yg menewaskan Syekh Al Buthi, itu menewaskan 52 orang. Sebagian besar adalah sipil.
Secara kualitas ada yang memakan daging korbannya, yaitu Abu Sakkar:
http://kabarislam.wordpress.com/2013/05/15/video-pemberontak-wahabi-makan-daging-manusia/
Baca selengkapnya di: http://media-islam.or.id/2013/04/23/hukum-bughot-pemberontakan-dalam-islam/
Dari situ kita bisa merenung dan berpikir bahwa baik Tentara Suriah mau pun Pemberontak sebetulnya sama saja kejamnya. Tidak bisa kita menyebut salah satunya baik.
Assad nyaman tinggal di Istana yg dijaga ketat. Para pemimpin pemberontak yg tinggal di Pengasingan juga dilindungi oleh AS dan Eropa. Mereka bisa mimpi Indah di kamar mereka yg ber AC. Yang ketakutan dan menderita adalah 21 juta rakyat Suriah di sana.
Semoga rakyat Suriah bisa hidup damai kembali. Aamiin...
Nampak orang yang konon (menurut kisah dari negeri dongeng) adalah orang yang Buas terhadap Muslim Ahlusunnah Wal Jama'ah (Sunni) di Suriah dan gemar membantai Muslim Sunni, di tambah satu predikat lagi yakni konon ia mengaku Tuhan dan memaksa semua rakyatnya untuk sujud menyembahnya.
Nampak dalam foto ini Presiden Suriah Bashar Assad seusai Sholat Berjama'ah, beliau yang konon kejam kepada Aswaja ini terlihat sedang serius dengan penuh tawadhu menerima Mutiara - Mutiara Hikmah dari para Mufti Aswaja yang sangat mencintai Umaronya ini.
Nampak di sekitar beliau ada Syeikh Ahmad Hassun dan Allah Yarham Syeikh Ramadhan Al Buthy yang bertindak sebagai Imam.
So, Masih maukah kita di kadalin oleh arrahmah.com and The Gengs ???
Wake Up !!!
hati2 dalam mencerna berita... :)
Senantiasa adil dan mencari info dari semua pihak yg terkait.
Jangan menerima berita hanya dari 1 sisi. Bahaya.
“Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan kebenaran karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” [Al Maa-idah:8]
Bila dua orang yang bersengketa menghadap kamu, janganlah kamu berbicara sampai kamu mendengarkan seluruh keterangan dari orang kedua sebagaimana kamu mendengarkan keterangan dari orang pertama. (HR. Ahmad)
Baca selengkapnya di: http://media-islam.or.id/2009/11/25/cara-islam-menegakkan-hukum-dan-keadilan/
“Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu. ” [Al Hujuraat 6]
Baca selengkapnya di: http://media-islam.or.id/2011/10/04/mewaspadai-berita-di-media-massa/
Video Bantahan Putra Syaikh Said Ramadlan Al Buthi untuk Kelompok Teroris
Tidak ada komentar:
Posting Komentar