Iklan 2

Minggu, 27 Januari 2013

Sejak 1980 Sudah 2,6 Juta Muslim Tewas Diadu-domba Wahabi

Wahabi dari tahun 1980 hingga sekarang sudah membunuh 2,6 juta Muslim lebih lewat adu domba. Mereka gelorakan "Jihad" untuk membunuh sesama Muslim. Bukan AS / Israel yg jelas2 kafir.


50 ribu Muslim tewas di Libya, 1,5 juta Muslim tewas di Iraq, 60 ribu Muslim tewas di Suriah. Sebelumnya tahun 1980 mereka danai Saddam Hussein untuk menyerang Iran yg menewaskan 1 juta orang. Itulah ulah Wahabi dan ormas2 Islam yg didanai Petro Dollar Arab Saudi...


http://syiarislam.wordpress.com/2012/01/04/salafi-wahabi-memecah-belah-islam-dari-dalam/


Negara-negara Arab menghasut Saddam Hussein (Sunni) guna menyerang Iran. Biaya perang yang Rp 6000 trilyun membuat Iraq bangkrut. Namun negara2 Arab tsb justru menagihnya sehingga Saddam Hussein menyerang Kuwait dan Arab Saudi.


Arab Saudi pun mengundang tentara AS guna menyerang Iraq dan membunuh Saddam. Setelah itu diadu-dombalah Sunni agar saling bunuh dengan Syi'ah oleh Wahabi. 150 ribu Muslim di Iraq tewas karena serangan AS. 1,35 juta Muslim tewas akibat adu-domba Sunni vs Syi'ah oleh Wahabi. Di Suriah pun sekarang adu domba seperti itu ingin diulangi lagi.


Berbagai fitnah dilontarkan seperti:



Bocor, Email Rencana AS Fitnah Suriah


Dengan restu AS, Qatar berencana kirim senjata kimia ke Suriah.


http://dunia.news.viva.co.id/news/read/386294-bocor--email-rencana-as-fitnah-suriah

Khaddafi seorang pejuang Islam yang tangguh menentang AS dan Israel oleh Media dan Ormas Wahabi disebut sebagai Thoghut Fir'aun yang harus ditumbangkan. Padahal Fir'aun itu kan mengaku sebagai Tuhan. Sementara Khaddafi masih sholat menyembah Allah. Hizbut Tahrir menulis, setelah Khaddafi jatuh, Khilafah akan berdiri. Preettt.  Ternyata cuma pemerintah Boneka AS dan Israel. Bukannya Khilafah yang tegak, malah Kedubes AS tegak berdiri di Libya sekarang.


Nabi senang mendamaikan sesama Muslim. Bukan justru mengadu-domba mereka karena tidak akan masuk surga orang yang gemar mengadu-domba.

“Rasulullah s.a.w. bersabda: “Tidak dapat masuk surga seorang yang gemar mengadu domba.” (Muttafaq ‘alaih)

Allah Ta’ala berfirman: “Jangan pula engkau mematuhi orang yang suka mencela, berjalan membuat adu domba.” (al-Qalam: 11)

Baca selengkapnya di: http://media-islam.or.id/2012/04/24/nabi-senang-mendamaikan-bukan-mengadu-domba-dan-menghindari-peperangan/


Silahkan baca:



Muammar Khadafi, Pemberontak Libya, dan Kafir Harbi AS dan NATO





Di bawah status FB K. H. Muhammad Arifin Ilham:

K. H. Muhammad Arifin Ilham
Alhamdulillah, sudah 3 X ke Libya, & 2 X sholat berjamaah di lapangan Moratania & Lapangan Tripoli sholat berjamaah yg dihadiri 873 ulama seluruh dunia & rakyat Libya, dg Imam langsung Muammar Qoddafy, bacaan panjang hampir 100 ayat AlBaqoroh, sbgn besar jamaah menangis, sebelumnya syahadat 456 muallaf dari suku2 Afrika, & dakwah beliau sll mengingatkan ttg ancaman Zionis & Barat, Pemimpin Arab boneka AS, selamatkan Palestina, Afghan & Irak…inilah kesanku pd almarhum, sahabatku FIllah.


https://www.facebook.com/kh.muhammad.arifin.ilham/posts/10150425776404739

Komentar:
Terlepas dari segala kekurangannya, Gaddafi berhasil memakmurkan rakyat Libya dgn minyak dan gas yg dimiliki Libya. Pekerjaan dgn gaji tinggi dan juga biaya hidup yg rendah tersedia bukan hanya bagi rakyat Libya. Tapi juga bagi pekerja asing. Meski penduduk Libya hanya 6 juta jiwa, namun lebih dari 1,6 juta pekerja asing dari Mesir, Tunisia, Bangladeh, Thailand, Filipina, bahkan Perancis, Jerman, dan AS bekerja di sana.


Libya termasuk satu negara termakmur di dunia mengalahkan Singapura, Selandia Baru, Spanyol, dsb. Listrik, Sekolah, dan Kesehatan gratis di sana. Bensin hanya US$ 0,17/liter (Rp 1500/liter). Jauh lebih murah dibanding Indonesia yang Rp 9.000/liter.


Khadafi menghabiskan lebih dari US$ 10 milyar guna membangun sungai buatan manusia terbesar (2800 km panjangnya) agar rakyat Libya tidak kekurangan air dan bisa bertani.


http://kabarislam.wordpress.com/2011/10/21/muammar-khadafi-pemberontak-libya-dan-kafir-harbi-as-dan-nato/

AS dan Wahabi Menjatuhkan Pemerintah Suriah




Libya dan Suriah adalah negara yang menentang keras AS dan Israel.
Namun AS dan Israel mendanai dan mempersenjatai pemberontak sehingga pemerintah Libya jatuh dan Suriah nyaris goyah.
Saya lihat Wahabi yang telah mendiskreditkan Khaddafi yang bermazhab Maliki akan lebih mudah mendiskreditkan pemerintah Suriah yang Syi’ah guna membantu sekutunya AS dan Israel… Saat ini Suriah merupakan pendukung utama Hizbullah (Syi’ah) di Lebanon dan Hamas (Sunni) di Palestina.


Saat negara-negara Arab menolak Hamas yang dicap “TERORIS” oleh AS dan Israel, Assad menerimanya. Assad menyediakan Kantor Pusat Hamas di Damaskus sehingga pemimpin Hamas seperti Khaled Meshaal aman dari penculikan/pembunuhan tentara Israel/Agen Mossad sebagaimana yang sering terjadi pada pemimpin Hamas di Gaza. Padahal Hamas ini Sunni dari kelompok Ikhwanul Muslimin. Bukan Syi’ah!


Beberapa Media “Islam” Wahabi juga membuat fitnah bahwa Assad memaksa rakyatnya menyembahnya sebagai Tuhan. Sesungguhnya itu fitnah yang bodoh dan menggelikan. Jika benar, tentu seluruh rakyatnya akan berontak menggulingkannya. Media Wahabi termasuk para pembacanya yang bodoh sebagaimana 1 komentator tulisan di bawah ini mencap Assad yang masih sholat menyembah Allah itu sebagai “FIR’AUN” yang sebetulnya Mengaku TUHAN.


Buktinya meski Syi’ah, namun Bashar Assad masih sholat. Foto di atas menunjukkan Assad sedang sholat Ied.


Para ulama seluruh dunia baik Sunni dan Syi’ah tentu akan memfatwakan kekafiran Bashar Al Assad jika benar dia mengaku sebagai Tuhan. Sebab 85% Muslim Suriah itu adalah Sunni.


Dari berbagai berita yang saya cari di Media Nasional, justru Bashar Al Assad sholat dengan memakai cara Sunni, yaitu tangannya bersedekap (Syi’ah setahu saya tangannya lurus tidak bersedekap):



PRESIDEN Suriah Bashar al-Assad melaksanakan Sholat Id di Mesjid al-Hamad, Damaskus, Minggu (19/8). 

85% Muslim di Suriah adalah Sunni. Mufti Suriah dan Damaskus adalah Sunni. Jadi saat sholat bersama Mufti Damaskus dengan tangan bersedekap (Syi'ah sholat dgn tangan lurus), Assad itu sholat dengan cara Sunni bersama jema’ah Sunni. Jika benar mengaku Tuhan, untuk apa Bashar sholat?


Tulisan dan Foto Bashar Al Assad sholat itu ada di berbagai media nasional seperti Pikiran Rakyat, Detik.com, Republika, dsb. Silahkan lihat:


http://www.pikiran-rakyat.com/node/200271


http://www.detiknews.net/read/tag/assad-sholat-ied/


http://www.republika.co.id/berita/internasional/global/12/08/20/m912cj-lama-tak-muncul-inilah-penampakan-presiden-assad-saat-shalat-id


Fitnah ini juga persis seperti fitnah terhadap Khadafi yang disebut sebagai Thoghut Fir’aun dan musuh Allah. Padahal Khaddafi itu masih sholat dan mengIslamkan ratusan orang.


http://kabarislam.wordpress.com/2012/02/09/as-dan-wahabi-menjatuhkan-pemerintah-suriah/


http://kabarislam.wordpress.com/2012/09/13/media-wahabi-antara-berita-dan-fitnah/

Khaddafi yang Sunni dan Assad yang Syi'ah sudah diftnah sebagai Thoghut Fir'aun oleh Wahabi. Lalu bagaimana dengan Raja Arab Saudi pemimpin para Wahabi? Silahkan lihat foto2nya berciuman dengan George W Bush yang nyata-nyata kafir, Sekutu Israel, dan membantai ratusan ribu Muslim di Afghanistan, Iraq, Pakistan, Yaman, dan sebagainya.



Lihat bagaimana bersahabatnya tentara Arab Saudi dengan tentara AS:

Arab Saudi Pinjamkan Pangkalan Militer Kepada AS untuk Serang Iraq

Lihat pula Pangkalan Udara Militer AS di Arab Saudi yang digunakan untuk menyerang negara-negara Islam seperti Iraq, Afghanistan, Yaman, dsb:

Pangkalan Udara Militer AS di Arab Saudi

http://kabarislam.wordpress.com/2013/01/14/arab-saudi-atau-iran-yang-bantu-as-serang-iraq/

Bocor, Email Rencana AS Fitnah Suriah
Dengan restu AS, Qatar berencana kirim senjata kimia ke Suriah.
ddd
Rabu, 30 Januari 2013, 10:13 Denny Armandhanu
Situasi kota Homs, Suriah( REUTERS/Yazan Homsy)
BERITA TERKAIT

Membelot, Ibu Presiden Suriah Kabur ke Luar Negeri
Aktivis: Rezim Suriah Bantai 106 Orang di Kota Homs
Kampus di Suriah Dibom, 83 Mahasiswa Tewas
Tidak Hanya Dibantai, Warga Suriah juga Diperkosa
50 Negara Ingin Seret Suriah ke Pengadilan Internasional
VIVAnews - Seorang hacker atau peretas asal Jerman berhasil membobol email petinggi perusahaan kontraktor pertahanan asal Inggris dan menemukan percakapan yang mengejutkan. Dalam salah satu email, diketahui ada rencana dari beberapa negara untuk memfitnah Suriah.

Seperti dilansir Inforwars.com pekan ini, dalam email tersebut dikatakan bahwa Qatar berencana menyerang Suriah dengan senjata kimia dan menuduh pemerintahan Bashar al-Assad yang melakukannya.

Pemerintah Qatar, dalam email tersebut dikatakan, telah mendapatkan persetujuan dari pemerintah Amerika Serikat di Washington.

Email adalah percakapan antara Direktur Pengembangan Bisnis Britam Defense, David Goulding, dengan pendiri perusahaan, Philip Doughty. Britam Defense adalah perusahaan pertahanan dan keamanan swasta yang bermarkas di Inggris dan Dubai.

Isi email tersebut adalah sebagai berikut:

Phil,

Kita punya tawaran baru. Soal Suriah lagi. Qatar memberikan tawaran yang menarik dan bersumpah ide itu telah disetujui oleh Washington.

Kita harus mengirimkan CW ke Homs, g-shell buatan Soviet dari Libya yang mirip dengan punya Assad. Mereka ingin kita mengirimkan personel warga Ukraina yang bisa bahasa Rusia dan merekam semuanya dengan video.

Sejujurnya, saya pikir ini bukan ide yang bagus, tapi nilai yang ditawarkan sangat besar. Opini anda?

Hormat saya,
David

CW dalam email tersebut adalah singkatan dari Chemical Weapon atau senjata kimia. Britam yang ingin mengirimkan senjata kimia yang mirip dengan Assad menunjukkan Qatar dan AS berusaha mengkambinghitamkan Assad.

Jika ada bukti penggunaan senjata kimia oleh tentara Assad, maka Amerika Serikat dan NATO akan segera turun tangan mengatasi konflik Suriah seperti halnya Libya tahun lalu. Ini adalah batasan yang dibuat AS dan sekutunya pada berbagai sidang Dewan Keamanan PBB.

Dalam berbagai dokumen Britam Defence yang telah diretas, juga ditemukan berbagai informasi rahasia. Di antaranya salinan beberapa paspor pegawai Britam yang ternyata adalah tentara bayaran.
Verifikasi telah dilakukan oleh berbagai situs pertahanan, di antaranya Cyber War News, yang mengatakan bahwa David Goulding dan Philip Doughty memang benar bekerja untuk Britam Defence.

Langkah ini adalah bukti semakin putus asanya komunitas internasional dalam menghentikan kekerasan di Suriah yang telah menewaskan lebih dari 60.000 orang.
Terlepas dari kekejaman rezim Assad terhadap warga sipil Suriah, Amerika Serikat dan sekutunya akan melakukan kejahatan perang jika rencana dalam email tersebut tetap dilaksanakan. (eh)

http://dunia.news.viva.co.id/news/read/386294-bocor--email-rencana-as-fitnah-suriah


10 komentar:

  1. ijin copas bolehbuat di blog ?

    BalasHapus
  2. Silahkan disebarkan seluas-luasnya agar ummat Islam tidak terbunuh karena diadu-domba

    BalasHapus
  3. Ana jadi bingung, katanya jangan mengadu domba. Musuh yang jelas kan AS dan Yahudi Israel. Kok malah Wahabi yang di serang, Ana mau tanya Wahabi itu Islam atau bukan (apa mereka shalat atau tidak?) kalo mereka Shalat dan Islam, sama halnya anda telah mengadu domba juga dong. Sekarang ga usah sebut-sebut Wahabi or apa dech. Sekarang kita berjuang demi Islam titik.

    BalasHapus
  4. Masalahnya sekarang Wahabi itu mengadu-domba ummat Islam pak hingga jutaan korban jatuh.
    Wahabi juga menyediakan pangkalan militer bagi AS guna membunuh jutaan Muslim di Iraq, Afghanistan, Yaman, dsb.
    Jadi adu-domba Wahabi yg bekerjasama dgn Yahudi dan Nasrani harus dihentikan terlebih dulu. Sebab banyak ummat Islam yg tertipu.

    “Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: “Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang benar)”. Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu. ” [Al Baqarah 120]

    Dari Abu Sa‘id Al Khudri, ia berkata: “Rasululah bersabda: ‘Sungguh kalian akan mengikuti jejak umat-umat sebelum kalian, sejengkal demi sejengkal, sehingga kalau mereka masuk ke dalam lubang biawak, niscaya kalianpun akan masuk ke dalamnya.’ Mereka (para sahabat) bertanya: ‘Wahai Rasulullah, apakah kaum Yahudi dan Nasrani?’ Sabda beliau: “Siapa lagi.” (HR. Bukhari dan Muslim)

    Selain kaum Yahudi dan Nasrani, ada lagi Musuh Islam lainnya yang levelnya tentu di bawah kaum Yahudi dan Nasrani. Karena mereka ini sekedar antek. Yaitu kaum MUNAFIK. Apa ciri-ciri kaum Munafik?

    Orang-orang yang beriman tidak akan mengambil kaum Yahudi dan Nasrani sebagai pemimpin:

    Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim. [Al Maa-idah 51]

    Hanya orang munafik yang dekat dengan kaum Yahudi dan Nasrani yang saat ini tengah memusuhi Islam dan membantai ummat Islam:

    “Maka kamu akan melihat orang-orang yang ada penyakit dalam hatinya (orang-orang munafik) bersegera mendekati mereka (Yahudi dan Nasrani), seraya berkata: “Kami takut akan mendapat bencana.” Mudah-mudahan Allah akan mendatangkan kemenangan (kepada Rasul-Nya), atau sesuatu keputusan dari sisi-Nya. Maka karena itu, mereka menjadi menyesal terhadap apa yang mereka rahasiakan dalam diri mereka.” [Al Maa-idah 52]

    Baca selengkapnya di: http://media-islam.or.id/2012/09/18/yahudi-dan-nasrani-adalah-musuh-islam-yang-utama/

    BalasHapus
  5. Berarti bukan Wahabi saja dong kalo begitu, Pemimpin dan pejabat di Indonesia pun masuk di dalamnya, kan mereka juga antek Amerika. Mereka lebih mementingkan IMF yang nyata-nyata merugikan kaum muslimin. Bagaimana kita bisa membantu kaum muslimin di belahan dunia yang lain kalo kita juga di pimpin oleh orang yang tunduk sama Amerika. Terus terang saya paling gak suka sesama kaum muslimin saling menjatuhkan. Sudah jelas-jelas yang mengadu domba adalah bangsa Amerika dan Yahudi, eh malah kita yang di adu domba ga nyadar, Wahabi adalah korban seperti halnya yang menyerang Wahabi (kasarnya kita ini sama-sama domba). Kalo kita saling menjatuhkan berarti adu domba yang dilakukan Amerika n Yahudi berhasil dong. Marilah kita berdakwah dengan hikmah. Jangan menjelek-jelekkan, bukannya sesama kaum muslimin itu bersaudara. Wallahualam.

    BalasHapus
  6. Indonesia itu cuma ada Kedubes AS saja pak.
    Kalau Arab Saudi, itu sampai menyediakan Pangkalan Militer AS guna membantai jutaan Muslim di Iraq, Afghanistan, dan Yaman.
    Wahabi sebelumnya juga bekerjasama dgn Ibnu Su'ud dan Inggris membantai ummat Islam di Thaif, Mekkah, dan Madinah. Juga memerangi Turki dan Mesir.
    Jadi beda jauh. Wahabi bukan cuma korban. Tapi aktif memerangi ummat Islam dgn bekerjasama dgn kaum kafir harbi seperti AS dan Inggris. Hendaknya kita sadar akan hal itu.

    “Maka kamu akan melihat orang-orang yang ada penyakit dalam hatinya (orang-orang munafik) bersegera mendekati mereka (Yahudi dan Nasrani), seraya berkata: “Kami takut akan mendapat bencana.” Mudah-mudahan Allah akan mendatangkan kemenangan (kepada Rasul-Nya), atau sesuatu keputusan dari sisi-Nya. Maka karena itu, mereka menjadi menyesal terhadap apa yang mereka rahasiakan dalam diri mereka.” [Al Maa-idah 52]

    Dan Wahabi saat ini tengah mengadu-domba ummat Islam. Jika tidak dihentikan, bukan hanya 2,6 juta saja yang tewas. Tapi ratusan juta karena mereka sudah mengkafirkan dan menghasut untuk memerangi sesama Muslim.

    BalasHapus
  7. Kalau Al-Qaeda , Mujahidin Thaliban , Iraq , Suriah , Somalia , Palestina , Mali , Kashmir dsb yang itu jelas2 ANTI PENJAJAH ,ANTI AS, ANTI ZIONIS apa juga termasuk WAHABI mas ??

    BalasHapus
  8. Coba anda pikir:
    Apakah di negara2 yg anda sebut itu ummat Islam hidup aman, sejahtera, dan damai?
    Tidak bukan? Mereka hidup dalam teror.
    Taliban dan Al Qaida dulu bersekutu dgn AS mengusir Uni Soviet dari Afghanistan. Mereka dapat senjata seperti Rudal Stinger dari AS. Pas merdeka, ternyata tak bisa merangkul ummat Islam lain. Sehingga saat berseteru dgn AS, kalah. Padahal tentara AS dan sekutu cuma 100 ribu. Sementara rakyat Afghanistan 25 juta jiwa.
    Di Palestina Hamas (Ikhwanul Muslimin) yg berperan. Mereka bekerjasama dgn Suriah dan Iran yg Syi'ah guna memerangi Israel. Salafi Wahabi di sana jihadnya justru membunuh orang2 Hamas. Bukan Israel.
    Di Suriah, Al Qaida yg Wahabi ini melakukan berbagai pemboman yg menewaskan banyak warga sipil termasuk Syekh Al Buti bersama 52 jemaah di Masjid. Al Qaida dibantu AS dan Israel. Bahkan pemimpinnya bernama Al Golani (Al Julani). Dari Golan, daerah yg diduduki Israel.
    Sudah 60 bom diledakkan di Suriah. Tapi tak ada 1 bom pun yang diledakkan Al Qaida di Israel. Kenapa?

    Akibat Bughot Wahabi:
    70.000 tewas. Pihak pemerintah 15.000 tewas. Pemberontak 14.000 tewas. Warga Sipil yg terbunuh oleh pemerintah dan pemberontak 41.000 tewas.
    5 juta orang terusir dari rumahnya akibat hancur kena bom. 1 juta mengungsi di luar negeri. Padahal penduduk Suriah hanya 21 juta jiwa. Ini terjadi dari 2011 hingga sekarang.

    Kalau di Indonesia yang 240 juta jiwa itu sekitar 770.000 orang tewas, 55 juta terusir dari rumah, dan 11 juta mengungsi ke luar negeri.

    Inginkah anda Wahabi berkembang biak di Indonesia?

    conflict in Syria in which more than 70,000 people have been killed and more than five million people have been driven from their homes, including one million refugees.
    http://www.aljazeera.com/news/middleeast/2013/04/20134168550285748.html

    BalasHapus
  9. Wahabi menguntungkan AS dan Israel. Yahudi dan Nasrani!
    Kenapa demikian?
    Coba kita lihat skema di bawah:
    Israel > AS > Arab Saudi > Wahabi
    Israel (Lobby Yahudi) menguasai pemerintah AS. Pemerintah AS menguasai Raja Arab Saudi. Ada pun Raja Arab Saudi menggaji Ulama2 Wahabi sbg Mufti/Imam Masjid. Skema ini harusnya cukup jelas dgn gambar di bawah:

    Yang orang belum sadar/paham adalah:
    Arab Saudi > Wahabi > Ormas dan Media Massa “Islam” di Indonesia
    Tidak semua ormas/media Islam yang mendapat dana dari Arab Saudi / Qatar otomatis jadi antek Arab Saudi>AS>Israel. Bisa jadi ada sebagian yang terpaksa karena tiada dana.
    Tapi ada juga yang “bersemangat” membela kepentingan donaturnya Arab Saudi = Kepentingan AS dan Israel dan akhirnya menghantam musuh AS dan Israel.
    Para Petinggi/Syekh/Qiyadah paham kerjasama ini. Tapi orang-orang di bawah / grass root yang bekerja di ormas/media “Islam” yang didanai Wahabi itu mengira mereka bekerja demi Allah. Demi Islam. Padahal tak jarang akhirnya mereka mengkafirkan dan membunuh sesama Muslim.
    Ini seperti fenomena Dajjal. Apa yg dikira air, ternyata api. Dan apa yg dikira api, ternyata air. Dajjal (Yahudi) mengaku sbg Allah. Padahal bukan. Para pejuang “Islam” yg ternyata bekerja untuk Israel (Yahudi) mengira berjuang untuk Allah. Padahal untuk Dajjal. Mengkafirkan dan membunuh ummat Islam. Na’udzu billah min dzalik!
    Saat AS berseteru dengan Qaddafi (Libya), Qaddafi yang Sunni dgn Mazhab Maliki dgn mudah dihantam Media Wahabi sbg Thoghut Fir’aun musuh Allah.

    BalasHapus